oleh:
Whan Laba*)
Sebagai salah
seorang pelaku pemberdayaan saya banyak menemui bahwa peran-peran strategis di
Desa tidak berlangsung secara optimal seperti yang di amanatkan oleh program.
Bukan berarti semua Desa pelakunya tidak optimal, namun dari kacamata
pengalaman saya, hampir rata-rata pelaku di Desa terkadang terpusat hanya
kepada orang-orang itu saja. Meskipun dalam PNPM, telah terbentuk pelaku-pelaku
yang di syahkan pada saat Musyawarah Desa (MD), namun kualitas yang di harapkan
belum dapat dikatakan menggembirakan.